Bisnis Daily, JAKARTA - Harga minyak di Asia menguat pada awal perdagangan, Rabu (26/2/2025) pagi.
Melansir Reuters, harga minyak bangkit dari posisi terendah, setelah sebuah kelompok industri melaporkan persediaan minyak mentah AS turun pekan lalu.
Seperti harga minyak mentah Brent naik 27 sen, atau 0,4 persen, menjadi US$73,29 per barel pada pukul 01.34 GMT.
Begitupula harga minyak mentah West Texas Intermediate AS naik 25 sen, atau 0,4 persen, menjadi US$69,18 per barel.
Data American Petroleum Institute menyebut, stok minyak mentah AS turun 640 ribu barel pada 21 Februari
Laporan tersebut membantu mengimbangi beberapa kekhawatiran tentang meningkatnya pasokan minyak di seluruh dunia.
Tidak hanya itu, data AS menunjukkan kepercayaan konsumen pada Februari memburuk pada kecepatan tertajamnya dalam 3-6 bulan, dengan ekspektasi inflasi 12 bulan melonjak.
Selain itu, harga minyak juga terpukul kekhawatiran keputusan Presiden AS Donald Trump tentang tarif terhadap Tiongkok, dan mitra dagang lainnya, dapat menambah tekanan pada ekonomi negara tersebut.
