Search

Saved articles

You have not yet added any article to your bookmarks!

Browse articles

Chatib Basri soal Kebijakan Tarif AS: Kuatkan Perlindungan Ekonomi Domestik

13 April 2025

 

Bisnis Daily, JAKARTA - Perlindungan ekonomi domestik penting dikuatkan agar Indonesia tetap tangguh di tengah dinamika efek kebijakan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.

Salah satunya, menurut Anggota Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Chatib Basri, dengan mendorong belanja fiskal untuk meningkatkan permintaan.

Berbicara di kegiatan The Yudhoyono Institute (TYI) bertajuk "Dinamika dan Perkembangan Dunia Terkini: Geopolitik, Keamanan dan Ekonomi Global", Chatib Basri meminta pemerintah Indonesia memberikan prioritas pada sektor yang efek bergandanya tinggi dan berdampak pada pembukaan lapangan pekerjaan.

"Saya kasih contoh misalnya pariwisata, karena itu backward dengan forward linkage-nya sangat besar," katanya di Jakarta, Minggu (13/4/2025).

Namun, insentif itu pun perlu dilakukan dengan menyusun skala prioritas, mengingat ruang fiskal negara cukup terbatas.

Di sisi lain, kata Chatib, perlindungan sosial juga menjadi penting. Sebab, perlindungan sosial dapat memperkuat daya beli masyarakat yang sudah disinyalir melemah sejak sebelum gejolak dinamika Trump, salah satu faktornya terkait dengan porsi pekerja informal yang lebih dominan dari pekerja formal.

Dalam konteks ini, kata dia, perlindungan sosial menjadi sangat penting. Apakah itu bantuan langsung tunai (BLT), Program Keluarga Harapan (PKH), atau percepatan program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang kemudian akan memperkuat daya beli masyarakat.

Chatib pun mengingatkan konsolidasi terhadap mitra menjadi penting, terutama regional ASEAN.

"Di tengah situasi krisis, ada kecenderungan negara lebih mementingkan diri sendiri, yang berisiko memicu terjadinya instabilitas. Maka, konsolidasi di dalam ASEAN menjadi sangat penting," imbuhnya.

 

Prev Article
AHY Wanti-wanti Dampak Global Perang Tarif Trump
Next Article
The Rise of AI-Powered Personal Assistants: How They Manage

Related to this topic: