Search

Saved articles

You have not yet added any article to your bookmarks!

Browse articles

Bulog Jatim Catatkan Penyerapan Lebih dari 300 Ribu Ton Setara Beras

26 April 2025

 

Bisnis Daily, JAKARTA - Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog) Kantor Wilayah Jawa Timur mencatatkan penyerapan lebih dari 300 ribu ton setara beras hingga minggu ketiga April 2025.

"Penyerapan ini menjadi rekor tertinggi penyerapan gabah beras pada periode yang sama selama 10 tahun terakhir," kata Kepala Bulog Kanwil Jawa Timur, Langgeng Wisnu dalam keterangan persnya di Surabaya, Jumat (5/4/2025).

Langgeng mengatakan, capaian ini merupakan bagian upaya mendukung swasembada pangan nasional, sekaligus menjaga stabilitas harga gabah beras di pasaran.

Serapan 300 ribu ton itu, berasal dari hasil serapan gabah dan beras petani lokal yang tersebar di berbagai daerah sentra produksi di Jawa Timur.

Penyerapan, lanjut Langgeng, dilakukan melalui skema fleksibel yang mengedepankan kemitraan dengan petani, poktan, mitra penggilingan dan pihak lainnya.

Ia mengatakan, capaian ini menunjukkan komitmen pemerintah melalui Perum Bulog dalam menjaga cadangan beras pemerintah dan mendukung petani lokal.

"Kami terus bersinergi dengan pemerintah daerah serta stakeholder lainnya untuk menjaga kelancaran distribusi dan ketersediaan pangan," ujar Langgeng.

Ia juga memastikan stok yang telah diserap akan disimpan dalam kondisi optimal di gudang-gudang Bulog di seluruh wilayah Jawa Timur.

Nantinya, tak hanya untuk cadangan beras pemerintah (CBP), stok itu juga disiapkan untuk kebutuhan penugasan pemerintah lainnya.

Harapannya, penyerapan sebesar 300 ribu ton setara beras ini dapat membantu stabilisasi harga gabah di tingkat petani, terutama saat panen raya berlangsung.

"Dengan keterlibatan Bulog, harga gabah kering petani akan tetap kompetitif dan menguntungkan. Komitmen Perum Bulog Kanwil Jawa Timur untuk terus meningkatkan kinerja penyerapan dan mendukung program nasional dalam menciptakan ketahanan pangan yang tangguh dan berkelanjutan," imbuhnya.
 

Prev Article
Populasi Kendaraan Listrik 207 Ribu Unit di 2024
Next Article
The Rise of AI-Powered Personal Assistants: How They Manage

Related to this topic: