Bisnis Daily, JAKARTA - Pemerintah Denmark mengumumkan akan membeli senjata presisi jarak jauh.
Menurut Perdana Menteri Denmark, Mette Frederiksen, pembelian ini untuk menakut-nakuti Rusia.
"Pemerintah telah mengambil keputusan prinsipil bahwa untuk pertama kalinya, Denmark akan membangun kapasitas militer dengan senjata presisi jarak jauh yang mampu menghantam target dari jarak jauh dan menangkis ancaman rudal musuh," katanya dilansir berdasarkan laporan media setempat, DR, dikutip dari Anadolu dan Antara, Kamis (18/9/2025).
Pekan lalu, Denmark mengumumkan pembelian sistem pertahanan udara berbasis darat senilai 58 miliar krona atau sekitar Rp150 triliun, angka terbesar dalam sejarah pembelian senjata di negara itu.
Frederiksen menekankan, perang di Ukraina tengah "menggeser batas-batas," dan dia menilai Rusia akan tetap menjadi ancaman "selama bertahun-tahun ke depan."
Namun, Frederiksen menegaskan saat ini tidak ada ancaman konkret serangan Rusia.
"Senjata baru yang akan dimiliki Angkatan Bersenjata Denmark dibeli untuk menakut-nakuti Rusia. Keamanan kita bergantung pada kemampuan membela diri," tegasnya.