Bisnis Daily, PONTIANAK - Di tengah derasnya arus digitalisasi, peluang bisnis makin terbuka lebar. Teknologi tak hanya mengubah cara orang belanja, tapi juga cara bekerja, belajar, bahkan merawat kesehatan. Tahun 2025 menjadi momentum penting bagi siapa pun yang ingin memulai usaha berbasis digital, karena hampir semua sektor kini bergeser ke ranah online. Berikut deretan bisnis yang diprediksi paling menjanjikan dan diminati tahun ini.
1. Bisnis Konten Digital Melejit
Perusahaan makin sadar bahwa konten adalah kunci menarik pelanggan. Jasa seperti pembuatan video pendek, desain reels, social media management, hingga copywriting makin diburu. Modalnya kecil, cukup skill dan perangkat sederhana.
2. Toko Online dan Social Commerce
E-commerce terus tumbuh, diperkuat oleh TikTok Shop dan live selling. Produk yang paling laris antara lain fesyen, skincare lokal, makanan sehat, dan produk rumahan. Kekuatannya ada di kemasan menarik dan konsistensi posting.
3. Usaha Berbasis AI
Artificial Intelligence bukan lagi masa depan—ini realita bisnis sekarang. Peluangnya meliputi pembuatan konten AI, avatar digital, hingga layanan analisis data untuk UMKM. Banyak yang bisa dimulai tanpa modal besar, hanya butuh kemampuan mengoperasikan tools AI.
4. Kursus dan Edukasi Online
Belajar dari rumah sudah menjadi gaya hidup. Kursus desain, coding, digital marketing, hingga kelas yoga atau kesehatan perempuan makin diminati. Model bisnisnya pun fleksibel: webinar, e-book, membership, hingga kelas rekaman.
5. Produk Wellness dan Kesehatan Preventif
Kesadaran hidup sehat meningkat signifikan. Bisnis catering sehat, suplemen herbal, collagen, hingga konsultasi lifestyle tumbuh pesat. Segmennya luas, dari pekerja kantoran hingga ibu rumah tangga yang pengin tetap fit.
6. Jasa Admin Digital untuk UMKM
Banyak UMKM butuh tenaga untuk mengelola toko online, membalas chat pelanggan, hingga mengurus laporan keuangan digital. Pekerjaan ini bisa dikerjakan dari mana saja, dan permintaannya stabil.
7. Jasa Properti Digital
Foto, video promosi, desain 3D interior, hingga virtual tour jadi kebutuhan agen properti. Modal kamera ponsel saja sudah cukup untuk memulai layanan dasar.
8. Mini SaaS untuk UMKM
Jika punya skill IT, membuat aplikasi sederhana seperti sistem kasir, booking online, atau website builder bisa jadi sumber pemasukan rutin melalui model langganan bulanan.
9. Bisnis Kurir dan Logistik Mikro
Lonjakan aktivitas belanja online mendorong tumbuhnya jasa pengiriman lokal dan titik drop-off baru. Bisnis ini cocok bagi yang berada di kawasan pemukiman padat.
10. Personal Branding dan Solopreneur
Di era serba digital, personal branding menjadi aset. Banyak orang meraup cuan sebagai micro-influencer, brand ambassador lokal, atau reviewer produk niche seperti makanan sehat, kecantikan, hingga olahraga.
Digitalisasi membuktikan bahwa siapa pun kini bisa memulai bisnis tanpa harus punya modal besar. Kuncinya ada pada kreativitas, konsistensi, dan kemampuan beradaptasi dengan tren. Era digital bukan hanya tentang teknologi, tapi tentang memanfaatkan peluang yang datang bersamaan dengannya. (*)
.jpg.webp)
