PONTIANAK, bisnisdaily.com Jakarta – Banyak orang menganggap bisnis itu rumit. Namun menurut Jaya Setiabudi, entrepreneur sekaligus founder Yukbisnis, anggapan itu muncul karena kita terlalu sering mempersulit sesuatu yang sebenarnya bisa dimulai dengan cara yang sederhana.
Lewat video berjudul "Prinsip Dasar Bisnis Itu Sederhana" di kanal YouTube-nya, Jaya menegaskan bahwa pondasi bisnis yang sehat tidak butuh teori yang muluk-muluk. "Sering kali kita fokus ke strategi tinggi, tapi lupa cek: barang kita laku enggak? Pelayanan kita oke enggak? Margin ada enggak? Kalau tiga hal ini belum beres, jangan dulu mikir scale-up," jelasnya.
Jaya juga menyentil kebiasaan pengusaha pemula yang terlalu sibuk mempercantik logo, desain kemasan, atau akun Instagram, tapi lupa memastikan apakah produknya benar-benar dibutuhkan pasar. “Kalau belum ada repeat order, berarti belum market fit,” tegasnya.
Menurutnya, prinsip bisnis yang kuat bukan hanya soal menjual dan mendapat untung, tetapi tentang membangun kepercayaan dan menciptakan manfaat yang nyata bagi konsumen. Ia menyebutnya sebagai “bisnis berkah”, yaitu bisnis yang bukan hanya laris, tapi juga memberi kebermanfaatan jangka panjang.
Dalam video berdurasi sekitar 11 menit itu, Jaya juga mengutip isi bukunya Fondasi Bisnis Berkah, sebuah panduan praktis membangun usaha dari nol. Buku ini menjadi rujukan banyak pelaku UMKM karena membahas konsep bisnis dari perspektif spiritual, sosial, dan finansial secara seimbang.
“Kadang kita lupa, bahwa bisnis itu bukan soal cepat sukses, tapi bagaimana kita bisa terus bertumbuh secara benar. Konsistensi itu lebih penting daripada viral sesaat,” ungkapnya. Ia juga mendorong pelaku usaha untuk lebih fokus pada kualitas produk dan pelayanan, bukan hanya gimik pemasaran.
Channel YouTube Jaya Setiabudi dikenal sebagai salah satu sumber edukasi bisnis paling membumi di Indonesia. Dengan gaya bicara yang sederhana dan jujur, ia mampu menyampaikan hal-hal teknis bisnis dengan cara yang bisa dipahami siapa saja, termasuk yang baru mau mulai usaha.
Selain Yukbisnis, Jaya juga mendirikan YEA (Young Entrepreneur Academy), sebuah akademi bisnis untuk anak muda. Visi besarnya adalah membentuk generasi pengusaha yang bukan hanya jago cari uang, tapi juga membawa nilai kebaikan dan berkah lewat usahanya.
Jaya menutup videonya dengan ajakan reflektif: “Kalau kita tahu dasar-dasarnya, bisnis enggak akan terasa menakutkan. Yang penting mulai benar. Soal besar atau kecil itu urusan nanti, yang penting berkah.” ucapnya. (*)
