PONTIANAK, bisnisdaily.com - Rumah subsidi masih menjadi solusi hunian terjangkau bagi jutaan keluarga berpenghasilan rendah di Indonesia. Dengan ukuran bangunan yang mungil, banyak penghuni rumah subsidi berupaya memaksimalkan desain agar rumah tetap nyaman dan fungsional.
Nah seperti apa desain yang tepat untuk rumah mungil kamu? Yuk cek tips desain rumah subsidi tanpa menguras isi dompet.
Cat Rumah
Banyak penghuni memilih konsep minimalis sebagai langkah awal mendesain rumah subsidi. Penggunaan cat warna netral seperti putih atau krem, pemilihan furnitur simpel, serta tata ruang terbuka menjadi kunci agar rumah mungil terasa lebih lega dan terang.
Furniture Simple
Selain itu, penggunaan furnitur multifungsi juga menjadi trik andalan. Meja lipat, rak gantung, hingga tempat tidur dengan laci penyimpanan membantu menghemat ruang tanpa membuat rumah terlihat penuh barang. Bagi keluarga muda, cara ini sangat membantu agar rumah tetap rapi meski ruang terbatas.
Sirkulasi udara dan pencahayaan alami juga penting diperhatikan. Jendela lebar dan ventilasi yang baik membuat rumah subsidi lebih sehat dan nyaman dihuni. Beberapa penghuni bahkan menambahkan tirai tipis agar cahaya tetap masuk tanpa membuat ruangan terasa panas.
Dekorasi Sederhana
Agar ruang sempit tetap terkesan lega, sebagian penghuni memanfaatkan dekorasi sederhana seperti cermin besar, tanaman gantung, atau partisi ringan. Dekorasi ini bukan hanya mempercantik tampilan, tetapi juga punya fungsi praktis menata ruang.
Tak sedikit pemilik rumah subsidi juga merencanakan renovasi bertahap untuk meningkatkan kenyamanan. Mulai dari perbaikan pondasi, pemasangan kanopi, penggantian keramik, hingga menambah ruang dapur semi-terbuka di belakang rumah. Renovasi dilakukan menyesuaikan anggaran keluarga.
Untuk jangka panjang, sebagian penghuni merencanakan pembangunan kamar tambahan, renovasi fasad agar rumah tampak modern, hingga membuat taman kecil di halaman rumah. Meski sederhana, perbaikan bertahap ini membuat rumah subsidi bisa tetap nyaman dan sehat untuk ditinggali.
Dengan perencanaan yang matang, rumah subsidi mungil bisa menjadi hunian layak dan membanggakan. Pemerintah pun terus mendorong masyarakat memanfaatkan program subsidi dengan bijak, sekaligus menjaga kualitas bangunan melalui renovasi yang terarah sesuai kebutuhan keluarga. (*)
