Bisnis Daily, PONTIANAK - Komitmen PT Bank Central Asia Tbk (BCA) dalam mendorong pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) naik kelas kembali menunjukkan hasil nyata. Melalui program pengembangan terarah dan pendampingan intensif, UMKM binaan BCA berhasil mencatat potensi ekspor mencapai Rp110,9 miliar pada ajang Trade Expo Indonesia (TEI) 2025.
Program UMKM Go Export Jadi Tulang Punggung
Fokus BCA terhadap pemberdayaan UMKM terwujud melalui program BCA UMKM Go Export, yang memberikan pelatihan, pendampingan, hingga fasilitas pertemuan bisnis internasional (business matching). BCA menegaskan bahwa UMKM kini tidak hanya didorong untuk digitalisasi, tetapi juga untuk masuk ke rantai perdagangan global.
Dalam TEI 2025, BCA mengirim 19 UMKM binaan untuk tampil di panggung ekspor melalui kurasi produk, penguatan kualitas, serta kesiapan legalisasi seperti sertifikasi halal yang kini menjadi syarat penting untuk masuk pasar mancanegara.
185 Business Matching, Produk UMKM Menarik Pembeli dari 33 Negara
Selama penyelenggaraan TEI, BCA memfasilitasi 185 sesi business matching yang mempertemukan UMKM binaan dengan pembeli dari 33 negara. Produk unggulan seperti kopi, cokelat, rempah-rempah, kerajinan, hingga olahan pangan menjadi daya tarik utama.
Beberapa negara seperti India, Malaysia, Singapura, Bangladesh, dan Australia tercatat menjadi pasar paling antusias terhadap produk UMKM Indonesia.
Kontrak Dagang Mulai Terbentuk
Selain potensi ekspor, beberapa pelaku UMKM juga berhasil mengamankan kontrak awal (MoU) senilai Rp12,4 miliar dengan pembeli dari Jerman, Belanda, Hong Kong, Rusia, dan Malaysia. BCA menyebut pencapaian ini sebagai bukti bahwa UMKM binaan memiliki standar produk yang mampu bersaing di luar negeri.
Komitmen Jangka Panjang: UMKM Naik Kelas
BCA menegaskan bahwa fokus mereka bukan hanya pada pembiayaan, namun juga kapasitas, kualitas, dan daya saing UMKM. Melalui Bakti BCA, ribuan UMKM telah dibantu memperoleh sertifikasi halal, pelatihan ekspor, hingga penguatan branding dan packaging.
“UMKM adalah motor ekonomi nasional. BCA berkomitmen menghadirkan ekosistem yang membuat UMKM semakin siap memasuki pasar global,” tulis BCA dalam pernyataan resminya.
Sinergi Perbankan dan UMKM Didorong Berlanjut
Ke depan, BCA menyatakan akan meningkatkan jumlah UMKM binaan yang mengikuti pameran internasional, serta memperluas pelatihan terkait ekspor, logistik, dan pemasaran digital.
Langkah ini diharapkan memperbesar kontribusi UMKM terhadap ekspor nonmigas Indonesia serta memperkuat ketahanan ekonomi nasional. (*)