Search

Saved articles

You have not yet added any article to your bookmarks!

Browse articles

Bisnis UMKM Menjanjikan di Tahun 2025: Dari Kuliner hingga Lingkungan, Kamu Tertarik yang Mana?

20 February 2025

 

Bisnis Daily, JAKARTA - Tahun 2025 membuka peluang besar bagi usaha mikro kecil menengah (UMKM) dengan tren bisnis yang terus berkembang. 

Apalagi, bisnis UMKM sangat menjanjikan setiap tahunnya, mengingat sektor ini yang tidak pernah goyah. 

Nah, mimin akan rangkai beberapa bisnis UMKM yang menjanjikan di tahun 2025 ini. Apa saja?  Yuk simak hingga tuntas di sini.

1. Kuliner Inovatif 

Bisnis makanan dan minuman selalu memiliki pasar yang besar, tetapi inovasi adalah kunci suksesnya. 

Kamu bisa membuat makanan sehat dan organik. Tren hidup sehat meningkat, produk seperti salad bar, smoothie bowl, dan makanan berbasis plant based semakin diminati. 

Ada juga frozen food dan ready-to-eat meal. Di tengah kesibukan masyarakat, membuat makanan cepat saji yang sehat dan praktis laris manis. 

Eitts bisnis satu ini juga menjanjikan lho, cemilan unik dan kekinian. Seperti keripik pedas berlevel, dessert box, atau snack berbahan dasar lokal dengan sentuhan modern.

2. Produk Ramah Lingkungan (Eco-Friendly) 

Kesadaran lingkungan semakin tinggi, sehingga bisnis berbasis sustainability punya prospek cerah. Tak ada salahnya dengan bisnis ini, kemasan biodegradable. Bisnis ini merupakan pengganti plastik seperti kantong dari singkong atau sedotan bambu.

Ada juga produk daur ulang. Fashion upcycling, perabot dari kayu bekas, atau aksesoris dari limbah plastik yang bisa jadi ladang cuan baru dan bisa juga untuk lingkungan sehat.

Bisnis berikutnya adalah sabun dan skincare natural. Produk berbahan organik tanpa bahan kimia berbahaya semakin banyak dicari.

3. Fashion dan Aksesoris Lokal 

Thrift shop dan preloved fashion. Bisnis pakaian bekas branded semakin populer karena lebih murah dan ramah lingkungan.

Kemudian ada pakaian custom dan limited edition. Desain eksklusif, misalnya kaos atau hoodie dengan sablon unik, bisa menarik pasar anak muda. 

Dan yang ini jangan pernah dilewatkan, yaitu hijab dan modest wear. Tren fashion muslim terus berkembang dengan berbagai model stylish dan nyaman.

4. Digital dan Jasa Online 

Nah, sektor jasa desain grafis dan konten digital mulai menjamur. Mulai dari editing video, social media management, hingga pembuatan logo dan ilustrasi.

Bisnis UMKM berikutnya adalah kursus dan pelatihan online. Saat ini mulai menjamur kursus bahasa, skill digital marketing, atau kelas memasak, apalagi pascapandemi Covid 19.

Ada lagi bisnis affiliate marketing dan dropshipping. Bisnis ini tanpa modal besar, hanya dengan pemasaran melalui media sosial atau website dan banyak ternyata yang menggelutinya saat ini.

5. Pet Business (Bisnis Hewan Peliharaan) 

Siapa bilang bisnis hewan peliharaan tidak menjanjikan? Kamu bisa mencoba di bisnis makanan dan camilan hewan homemade. Produk organik untuk kucing dan anjing makin banyak dicari sobat Bisnis Daily.

Ada juga bisnis grooming dan penitipan hewan. Dengan gaya hidup sibuk membuat jasa penitipan dan grooming hewan sangat menjanjikan.

Nah, bisnis aksesoris dan fashion hewan jangan dilupakan. Mulai dari baju, kalung, hingga mainan untuk hewan peliharaan bisa jadi tambahan pengahasilan bulanan kan.

6. Agribisnis dan Urban Farming 

Nah bisnis yang menjanjikan adalah sayuran hidroponik. Pasokan sayuran sehat dan bebas pestisida semakin diminati. 

Tak hanya itu, bisnis bibit tanaman dan alat berkebun. Banyak orang mulai hobi bercocok tanam di rumah dan ini bisa menjanjikan.

Kemudian kopi dan teh lokal juga bisa jadi bisnis menjanjikan. Produk lokal dengan branding menarik bisa menembus pasar internasional loh.

Begitu tadi, bisnis UMKM yang bisa sukses di 2025 ini. Pastinya, bisnis yang mampu beradaptasi dengan tren digital, memiliki inovasi, dan menawarkan solusi bagi kebutuhan pasar saat ini. Nah, mana yang menurutmu paling menarik untuk dicoba? 

 

 

 

Prev Article
Berikut Artis yang Punya Ladang Bisnis Populer: Raffi Ahmad hingga Felicya Angelista
Next Article
The Rise of AI-Powered Personal Assistants: How They Manage