Bisnis Daily, JAKARTA - Ketua ASEAN yang juga Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim menyatakan, kelompok negara-negara di Asia Tenggara itu bersiap menuju ekonomi terbesar keempat dunia.
"Sebagai Ketua ASEAN, saya menekankan bahwa pilar ekonomi tetap menjadi tujuan utama ASEAN dalam mendorong komunitas regional yang terintegrasi, kompetitif, dan tangguh sejak pembentukan ASEAN Economic Community pada tahun 2015," kata Anwar dalam keterangan pers di Kuala Lumpur yang dilansir dari Antara, Kamis (25/9/2025).
Anwar mengatakan, saat ini ASEAN berdiri sebagai ekonomi kelima terbesar dunia dengan Regional Comprehensive Economic Partnership (RCEP) dan perjanjian perdagangan yang ditingkatkan.
"Kita diyakini mampu melonjak menjadi ekonomi keempat terbesar menjelang 2030," tegasnya.
Ia juga meminta agar ASEAN tidak boleh menjadi penonton pasif, tetapi harus memimpin dengan memperkuat rantai pasokan, memberdayakan usaha kecil dan menengah, berinvestasi dengan mempertimbangkan keberlanjutan, dan melakukan inovasi.
Menurutnya, langkah bersejarah untuk menyelenggarakan Pertemuan Bersama Menteri Luar Negeri dan Ekonomi ASEAN Oktober 2025 akan memperkuat persatuan dalam menghadapi tantangan geopolitik dan geoekonomi.
Selaku Ketua ASEAN tahun ini, Malaysia juga berkomitmen memastikan pertumbuhan inklusif yang tidak meninggalkan satu pun negara anggota, menghargai peran mitra dialog, dan menyambut keanggotaan tetap Timor-Leste di ASEAN yang akan memperkuat persatuan regional.
"ASEAN bukan sekadar kawasan, tetapi sebuah potensi tak terbatas yang harus kita buka bersama demi kesejahteraan rakyat kita, kerja sama mitra regional kita, dan masa depan generasi mendatang," imbuh Anwar Ibrahim.