Bisnis Daily, JAKARTA - Transformasi digital dan kolaborasi lintas sektor penting untuk memperkuat usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di Indonesia.
Oleh karenanya, Menteri UMKM, Maman Abdurrahman mendorong sinergi kebijakan, pembiayaan inklusif, dan pemanfaatan teknologi terkini seperti kecerdasan buatan (AI) untuk mendorong digitalisasi UMKM.
Maman juga mendorong pelaku UMKM untuk memanfaatkan AI dalam berbagai aspek utama, termasuk menganalisis perilaku dan tren pasar, meningkatkan layanan pelanggan, dan menentukan strategi pemasaran dan promosi.
Menurutnya, dengan analisis berbasis AI, pengusaha UMKM bisa mempelajari perilaku dan preferensi pelanggan.
"Data ini membantu UMKM menciptakan produk atau layanan yang sesuai dengan kebutuhan pasar, meningkatkan kepuasan pelanggan, dan membangun loyalitas," jelasnya dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, dikutip Selasa (8/7/2025).
Selain transformasi digital, Menteri UMKM juga menekankan kolaborasi lintas sektor untuk membantu UMKM memperluas akses pasar.
"Termasuk kendala birokrasi dan perizinan yang kerap menjadi momok bagi pelaku UMKM," ungkapnya.
Maman menambahkan, UMKM harus menjadi tulang punggung perekonomian negara dalam kondisi apapun, bukan hanya saat krisis.
"Saya berharap UMKM tidak hanya dijadikan tulang punggung saat negara dalam keadaan darurat seperti ketika COVID-19, tapi saat kondisi negara sedang baik UMKM harus menjelma sebagai tulang punggung ekonomi negara," imbuhnya.