PONTIANAK, bisnisdaily.com - Bagi para pecinta yogurt beku, nama Sour Sally tentu tak asing lagi. Brand yang terkenal dengan frozen yogurt premium ini dirintis oleh seorang pengusaha muda bernama Donny Pramono. Kisah suksesnya membuktikan bahwa anak muda Indonesia juga bisa bersaing dengan brand internasional.
Nah, seperti apa sih kisah Sour Sally yang kini sudah merambah pasar luar negeri loh. Bagaimana sosok ownernya bisa membangun bisnis yogurt yang hits hingga hari ini. Pastinya, kamu Gen Z baru tahu sang owner ternyata masih kalangan kalian lho.
Bermula dari Ide Kuliah
Donny pertama kali terpikir mendirikan Sour Sally ketika masih kuliah di Amerika Serikat. Di sana, ia sering melihat gerai frozen yogurt yang ramai dipadati anak muda. Sepulang ke Indonesia, Donny melihat peluang serupa karena tren gaya hidup sehat mulai berkembang.
Modal Nekat Buka Gerai
Pada 2008, Donny resmi membuka gerai Sour Sally pertama di Senayan City, Jakarta. Modalnya terbilang nekat: ia meminjam uang orang tua dan kerabat karena bank saat itu belum percaya dengan ide frozen yogurt di Indonesia.
Branding Unik dan Kekinian
Sour Sally cepat mencuri perhatian karena konsep branding-nya unik dan kekinian. Dari desain toko yang Instagramable, topping yang beragam, hingga varian rasa yang selalu update, Sour Sally langsung jadi tempat nongkrong anak muda.
Tantangan di Awal
Perjalanan Sour Sally tidak selalu mulus. Donny harus menghadapi tantangan edukasi pasar karena banyak orang Indonesia belum familiar dengan yogurt beku. Ia pun rajin melakukan promosi di mall, membagikan tester gratis, hingga beriklan di media sosial.
Berinovasi dengan Franchise
Setelah gerai pertamanya sukses, Donny mulai membuka peluang franchise. Kini Sour Sally punya beberapa konsep, mulai dari Sour Sally Mini hingga Sour Sally Dessert Bar. Model bisnis ini membuat brand-nya cepat berkembang ke berbagai kota.
Bertahan di Tengah Tren
Meski tren makanan cepat berubah, Sour Sally tetap eksis berkat inovasi menu, kolaborasi dengan influencer, dan promosi digital. Bahkan di era serba online, Sour Sally tetap beradaptasi dengan delivery dan promo melalui aplikasi.
Bukti Anak Muda Bisa
Kisah Donny Pramono membangun Sour Sally membuktikan, dengan ide segar, branding kreatif, dan keberanian mengambil risiko, anak muda Indonesia juga bisa menciptakan merek kuliner yang mendunia. Siapa tahu, ide segar berikutnya datang dari Anda?