Bisnis Daily, JAKARTA - Menteri Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), Maman Abdurrahman akan melakukan inspeksi dadakan (sidak) ke Pasar Mangga Dua.
Sidak ini untuk mengecek kebenaran laporan yang diungkapkan National Trade Estimate (NTE) yang dirilis Kantor Perwakilan Dagang Amerika Serikat (USTR).
"Ini saya harus cek dulu kan ke lapangan kan," katanya saat konferensi pers di Kantor Kementerian UMKM, Jumat (24/4/2025).
Maman mengakui baru mendengar Laporan AS yang menyebutkan Pasar Mangga Dua sebagai pusat penjualan barang palsu dan sarang bajakan.
Jika benar, kata dia, maka hal itu sudah masuk dalam pelanggaran dan harus diserahkan ke penegak hukum.
Tidak hanya itu, Maman mengatakan, kementeriannya tengah membentuk Satuan Tugas (Satgas) Perlindungan dan Pemberdayaan UMKM.
Tujuannya, agar ada isu seperti laporan AS bisa langsung ditangani dengan cepat.
"Proses pembentukan Satgas Perlindungan dan Pemberdayaan UMKM masuk dalam tahap koordinasi dengan kementerian.ini bagian dari untuk meningkatkan pengawasan perlindungan bagi UMKM kita, agar bisa menghasilkan kualitas produk, menghasilkan peningkatan produksi barang-barang yang baik dan optimal," ungkap Maman Abdurrahman.